Arti dari peribahasa 'Lain lubuk lain ilalang' adalah SETIAP WILAYAH MEMILIKI BUDAYA YANG BERBEDA-BEDA, SEHINGGA KITA WAJIB MENGHORMATI BUDAYA DAN KEBIASAAN SETEMPAT. PembahasanPeribahasa adalah ungkapan yang mengandung nasihat kepada masyarakat. Hal ini karena peribahasa selalu dibuat berangkat dari sistem nilai, norma, dan moral yang berlaku di sebuah masyarakat. Selain itu, karena pesan yang disampaikan sangat berarti dan bermanfaat, maka sebuah peribahasa akan diturunkan secara turun temurun dari satu generasi ke generasi itu, dari segi makna, peribahasa merupakan rangkaian kata yang bermakna kiasan. Dalam Bahasa Indonesia, makna kiasan atau konotasi muncul ketika makna suatu kata atau rangkaian kata berbeda dengan makna kata atau rangkaian kata lebih lanjutPada materi ini, kamu dapat belajar tentang peribahasa jawabanKelas VIIIMata pelajaran Bahasa IndonesiaBab Bab 2 - Gaya bahasaKode kategori kunci lain lubuk lain ilalang
Lain lubuk lain airnya lain pula ikannya Lain orang lain kepala lain pula hatinya" Sebuah lirik lagu berjudul "lain kepala lain hati" dari sang maestro dangdut H. Rhoma Irama. Sederhana namun syarat makna. Dari Wikiquote bahasa Indonesia, koleksi kutipan bebas. Loncat ke navigasi Loncat ke pencarianLain ladang lain belalang, lain lubuk lain ikannya, artinya setiap daerah memiliki adat istiadat yang berbeda; satu aturan di suatu daerah bisa berbeda dengan aturan di daerah lain. Lihat pula[sunting] Adat sepanjang jalan, cupak sepanjang betung Adat menyabung, adat gelanggang Peribahasa Indonesia A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z Diperoleh dari " Kategori Peribahasa IndonesiaLainladang, lain belalang, lain lubuk lain pula ikannya, itulah refleksi peribahasa yang menggambarkan keanekaragaman budaya nusantara. Sehingga wajar bila Indonesia berjuluk jamrut katulistiwa yang terbentang dari Papua hingga Aceh Nangro Darussalam. Keanekaragaman Indonesia sering menyuguhkan panorama keindahan dengan nilai adi luhung, baik itu berupa bahasa, rumah adat, tarian atau tradisi
Lain Kepala Lain Hati Lain lubuk lain airnya, lain pula ikannya Lain orang lain kepala, lain pula hatinya Ada yang berbudi ada pendengki Ada yang peramah ada pemarah Lain lubuk lain airnya, lain pula ikannya Lain orang lain kepala, lain pula hatinya Tanya dirimu, termasuk orang yang manakah Yaa yaa yaa yaa yaa Supaya tahu siapakah Anda sebenarnya Bila ternyata Anda termasuk yang celaka Yaa yaa yaa yaa yaa Perbaikilah kelakuan Anda secepatnya Kalau sudah ada kemudi mudah mengarahkannya Kalau sudah mengenal diri mudah tuk merubahnya Bila kau pendusta coba jujurlah Bila kau pendosa coba sadarlah Lain lubuk lain airnya, lain pula ikannya Lain orang lain kepala, lain pula hatinyaLainLadang Lain Belalang, Lain Lubuk Lain Ikannya. Peribahasa tersebut menggambarkan bahwa setiap daerah memiliki kebiasaan yang berbeda. Jika di Jakarta atau Indonesia pada umumnya apartemen di lantai atas memiliki harga sewa yang lebih mahal, lain halnya dengan di negara lain.
l5Wwsql. 161 401 156 262 128 142 314 473 173